Ilhamandhi's Blog
Just another WordPress.com weblog

Mar
08

Bahasa overclock disusun dari dua kata yaitu over dan clock yang artinya melakukan setup mainboard clock bagi processor maupun sebuah VGA. Kata overclock dikonotasikan dengan membuat computer lebih cepat.

Overclock mulai dilakukan ketika processor 486 DX dan Pentium Klasik pertama. Tetapi memacu processor hanya dapat dilakukan dengan jumper pada mainboard. Misalnya Pentium 166Mhz dijumper menjadi kecepatan 200Mhz, sedikit sekali perbedaan antara 166Mhz dan 200Mhz. Tetapi cukup lumayan untuk kecepatan pada tahun ini.

Ramainya overclocker dimulai pada 1997 ketika Intel mengeluarkan processor jenis Celeron berkecepatan 300Mhz dengan jenis slot 1 dan ramai ramai dipacu menjadi 450Mhz. Saat itulah muncul para overclocker yang mulai memacu processor sampai batas terakhir.

Perusahaan Taiwan saat itu sudah menguasai dibidang hardware membuat mainboard dengan option yang dapat disetup oleh pemakai. Munculnya Abit dengan mainboard untuk setup via BIOS dan mainboard jumperless. Abit pertama mengumumkan mainboard dengan jumper minimal dan pemakai dapat melakukan setup pada BIOS untuk kecepatan processor.

Apakah sebenarnnya tujuan overclock?

Tujuan utama melakukan overclock adalah memacu sebuah processor VGA dan CPU agar lebih cepat bekerja.

Tetapi saat ini untuk dengan teknologi yang ada, memungkinkan seseorang memiliki kemudahan membuat computer dengan overclock. Misalnya seseorang ingin memacu computer lebih cepat bekerja dengan processor yang lebih murah untuk menyamai computer yang memiliki processor lebih cepat dan mahal. Misalnya mengunakan processor seharga 1 juta tetapi mampu memiliki kecepatan yang hampir atau melebihi computer dengan procesor lebih mahal

Ada juga tujuan khusus yang menjadi trend setelah tahun 2000. Misalnya untuk aplikasi game. Dengan melakukan overclock , sebuah computer akan lebih cepat dan lebih nyaman dinikmati. Dengan overclock semua perangkat akan meningkat. Fungsi yang terakhir inilah tujuan paling umum digunakan. Karena tersedianya perangkat tambahan hampir semuanya tersedia, serta didukung oleh perusahaan mainboard untuk memasukan sistem overclock pada BIOS. Sayangnya, ketika itu belum semua perkembangan telah sempurna. Karena masih terbatasnya perangkat seperti memory, mainboard dan heatsink yang tidak selengkap sekarang ini.

Mar
08

Processor ini merupakan generasi penerus dari processor sebelumnya dengan tetap menggunakan nama Core , walaupun secara microarsitektur sudah berbeda dengan Core 2 dan Core. Sebelumnya kebanyakan orang menduga bahwa Intel akan memberikan nama processor terbarunya ini dengan nama Core 3, tetapi kenyataannya pada beberapa bulan yang lalu Intel secara resmi menamakannya Core i7 . Processor ini juga bisa disebut atau mempunyai code name Nehalem . Kita sebagai konsumen di Indonesia akan lebih sulit menyebut nama baru processor ini tentunya, tidak seperti legenda Pentium, hampir semua orang jika ingin membeli komputer pasti akan bertanya, “Pentium apa bukan?” Proses pengenalan nama Core kemudian Core 2 diawal peluncuran processor tersebut saja sudah cukup susah, sekarang berganti dengan Core i7 tentu saja akan lebih susah lagi, tapi justru inilah yang menjadi rahasia dari Intel dalam melakukan branding produknya.
Apa saja yang istimewa dari Processor Core i7 ini? Apa saja teknologi yang diusungnya? Secara garis besar dapat disebutkan spesifikasi processor Core i7 yang berbeda dengan processor – processor Intel sebelumnya, diantaranya :
– Memiliki performa lebih tinggi dan lebih efisien dalam penggunaan energi dibandingkan dengan prosessor generasi sebelumnya.
– FSB ( Front Side Bus) digantikan dengan QuickPath Interface. Sementara ini hanya chipset yang mendukung QuickPath Interface saja yang bisa menggunakan processor ini, misal chipset Intel X58.
– Memory Controller ada dalam processor, tidak seperti yang sebelumnya terpisah dalam chip tersendiri. Dengan teknologi ini memori akan langsung terhubung dengan processor. Rupanya Intel cukup terkesan dengan pesaingnya –AMD yang sudah sejak lama menggunakan teknologi ini.
– Support Three Channel Memory , tiap – tiap kanal berisi 2 slot memori, sehingga total slot yang ada dalam mainboard yang mendukung processor ini ada 6 slot. Tentu saja kapasitas memori yang bisa disupport oleh processor ini akan semakin besar.
– Processor Core i7 sementara ini hanya mendukung memori jenis DDR 3.
– Core i7 menggunakan single-die device : core (inti processor) , memory controller (kontrol memori), dan cache berada dalam satu die.
– Menggunakan tipe socket baru yaitu Socket B ( Socket LGA 1366)

Selain hal-hal baru diatas, ternyata justru didalam processor Core i7 ini menggunakan kembali teknologi lama Intel Pentium yang sudah tidak diaplikasikan didalam generasi Intel Core, yaitu Hyper-Threading . Dengan adanya teknologi Hyper-Threading ini dalam sistem operasi ( Windows,Linux, dll) seolah – olah inti processor akan menjadi 2 kali lipatnya, misalnya : dalam sistem operasi processor Core i7 4 core akan terdeteksi menjadi 8 core.
Jenis-jenis processor Core i7 yang sudah dirilis adalah jenis Extreem Edition dan yang biasa, beberapa diantaranya adalah :
– Core i7 965 Extrem Edition , dengan Clock 3,2 Ghz, 8 MB L3 Cache , 45 nm, Socket LGA 1366
– Core i7 940, dengan Clock 2,93 Ghz, 8 MB L3 cache, 45 nm, Socket LGA 1366
– Core i7 920, dengan Clock 2,66 Ghz ,8 MB L3 Cache, 45 nm, Socket LGA 1366
Semua processor diatas mempunyai 4 core ( 4 inti processor) atau lebih sering disebut dengan Quad Processor. Untuk versi yang lebih rendah misalnya Dual Core sementara ini Intel belum memberikan data secara resmi.

Mar
08

Bila kita melihat berbagai aktivitas kehidupan, kita tidak akan pernah terlepas dari ketergantungan makhluk hidup terhadap energi. Kebutuhan akan energi menjadi semakin penting abad ini, seiring dengan menipisnya sumber daya alam yang tersedia dan dampak dari aktivitas pemanfaatan energi tersebut bagi kehidupan. Untuk melakukan aktivitas hidup manusia dilevel yang sederhana, kita memerlukan energi untuk hidup atau menggerakan semua organ tubuh kita sampai pada sel-sel yang ada dalam tubuh kita. Energi tersebut bisa didapat umumnya dari makanan, sinar matahari, alat-alat elektronik yang membantu tubuh untuk mendapatkan energi dan lain-lain. Di sisi lain aktivitas hidup manusia diluar tubuh manusia yang dapat menunjang hidup manusia diantaranya bisnis, kantor, industri, transportasi dan lainnya memerlukan energi baik itu dalam bentuk bahan bakar maupun listrik.

Meningkatnya kebutuhan akan energi seiring dengan pertambahan penduduk mengakibatkan berkurangnya sumber energi dan terganggunya ekosistem di bumi akibat proses aktivitas manusia dalam pemanfaatan sumber-sumber energi tersebut salah satunya efek rumah kaca. Secara umum energi diklasifikasikan menjadi tiga bagian besar yaitu pertama, energi berbahan bakar tak terbaharukan (non-renewable) khususnya bahan bakar fosil, bahan bakar terbaharukan (renewable) dan bahan bakar nuklir. Dalam artikel ini, penulis hanya akan menggambarkan pemanfaatan bahan bakar nuklir secara umum. Penggunaan bahan bakar nuklir telah dilakukan dalam kurun waktu yang relatif lama semenjak ditemukannya atom untuk keperluan riset.

Pemanfaatan nuklir dapat dikategorikan untuk makanan, obat-obatan, kesehatan dan kedokteran, industri, transportasi, desalinasi air, listrik dan senjata. Pemanfaatan radio isotop telah dilakukan untuk keperluan makanan yang berhubungan dengan rekayasa pertanian dan peternakan. Pemanfaatan bahan nuklir untuk obat-obatan, kesehatan, kedokteran dan industri juga diperoleh dari radio isotop. Untuk transportasi dapat dibagi menjadi dua tipe, yaitu pemanfaatan langsung reaktor nuklir untuk transportasi dan pemanfaatan secara tak langsung dengan produksi hidrogen dari kelebihan panas reaktor nuklir, yang nantinya hidrogen tersebut dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar. Pemanfaatan reaktor nuklir berskala kecil untuk kendaraan telah dilakukan untuk keperluan eksplorasi di daerah terisolir seperti di kutub oleh pemerintah rusia sekitar tahun 1950 an, hanya saja untuk skala kendaraan komersial masih belum bisa dilakukan. Dalam skala kapal selam telah banyak dilakukan dengan memanfaatkan reaktor kecil untuk menggerakan mesin kapal selam tersebut. Pemikiran lain adalah untuk transportasi luar angkasa. Pemanfaatan energi nuklir untuk keperluan transportasi diatas khususnya kendaraan eksplorasi, kapal selam dan pesawat luar angkasa, dikarenakan pemanfaatan bahan nuklir yang dapat dilakukan untuk jangka yang relatif panjang tanpa adanya refueling(penambahan bahan bakar baru selama reaktor beroperasi).

Mar
08

Pengenalan Spring

teknik baru dalam memanfaatkan JavaBeans, yaitu Injection of Control (IoC) dan Aspect-oriented Programming (AOP). Teknik ini mampu memaksimalkan JavaBeans dengan kekuatan  model pemrograman deklaratif EJB, tetapi dengan tanpa kerumitan kompleksitas EJB. Disinilah framework Spring bermula.

Spring  menyadari bahwa EJB memang menyediakan service-service yang berharga untuk developers, namun hal itu sebanding dengan kompleksitas EJB untuk menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks. Untuk itu, Spring mencoba untuk menjadi penyedia service seperti layaknya EJB dengan cara permograman model yang lebih sederhana. Dengan mengadopsi sebuah filosofi J2EE : “J2EE should be easy to use”, Spring didesain dengan mengacu pada prinsip :

  1. Desain yang baik jauh lebih penting daripada teknologi yang dipakai,
  2. Loosely Coupled JavaBeans melalui interface adalah desain yang baik. Coupled dalam hal ini merupakan ketergantungan JavaBeans terhadap EJB,
  3. Kode program haruslah mudah di uji coba.

Apa itu Spring?

Spring merupakan sebuah framework opensource Java yang dibuat oleh Rod Johnson. Spring menjadikan mungkin menggunakan JavaBeans yang masih polos, dimana sebelumnya hanya mampu dilakukan oleh EJB. Namun keunggulan Spring menawarkan kesederhanaan, kemudahan testing kode program, serta loose coupling.

Keuntungan memakai Spring diantaranya:

  1. Termasuk framework yang lightweight (ringan) baik dari ukuran maupun kinerjanya. Bentuk JAR-nya tidak lebih besar dari 1MB.
  2. Memiliki kemampuan Injection of Control yang mampu menjadikan objek lebih loose coupling. Saat IoC aktif, objek secara pasif memberikan daftar objek yang tergantung terhadapnya juga objek apa saja yang dia butuhkan. Spring akan memberikan dependencies mereka saat inisialisasi secara otomatis.
  3. Aspect-oriented Programming, Spring juga memiliki kemampuan untuk memisahkan pengembangan antara aspek business logic dengan system service. Dengan ini objek dapat lebih berkonsentrasi untuk melakukan tugasnya, hanya melakukan business logic sesuai dengan tujuan dia dibuat. Objek-objek tersebut tidak perlu bertanggungjawab atas service-service system seperti logging ataupun mensupport transaksi.
  4. Container, Spring merupakan sebuah container yang dapat mengatur life cycle dari objek-objek aplikasi. Programmer dapat menentukan sendiri bagaimana beans-beans mereka dipakai, apakah hanya dibutuhkan satu inisialisasi beans ataupun menginisialisasi beans baru setiap satu dari mereka dibutuhkan. Semua bisa dilakukan dengan berdasarkan pada prototype yang dapat di konfigurasi.
  5. Framework, Spring memungkinkan programmer untuk lebih berkonsentrasi mengembangkan business logic dari objek-objek aplikasi mereka sementara Spring akan mensupport system service seperti manajemen transaksi, integrasi framework, dll. Semua ini memungkinkan untuk membuat aplikasi yang kompleks dari komponen-komponen yang sederhana.
Mar
08

Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!